Manusia
dan Keadilan
Pengertian Manusia
Manusia atau orang dapat
diartikan berbeda-beda menurut biologis, rohani, dan istilah kebudayaan, atau
secara campuran. Secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai Homo
sapiens(Bahasa Latin untuk manusia), sebuah spesies primata dari golongan
mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka
dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama,
dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup;
dalam mitos, mereka juga seringkali dibandingkan dengan ras lain. Dalam
antropologi kebudayaan, mereka dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasanya,
organisasi mereka dalam masyarakat majemuk serta perkembangan teknologinya, dan
terutama berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok dan lembaga untuk
dukungan satu sama lain serta pertolongan.
Pengertian Keadilan
Pengertian Keadilan, Keadilan menurut
Aristoteles adalah kelayakan dalam tindakan manusia. Kelayakan diartikan
sebagai titik tengah antara kedua ujung ekstrem yang terlalu banyak dan terlalu
sedikit. Kedua ujung ekstrem ini menyangkut dua orang atau benda. Bila kedua
orang tersebut mempunyai kesamaan dalam ukuran yang telah ditetapkan, maka
masing-masing orang harus memperoleh benda atau hasil yang sama, kalau tidak
sama, maka masing – masing orang akan menerima bagian yang tidak sama,
sedangkan pelangggaran terjadap proporsi tersebut disebut tidak adil.
Keadilan oleh Plato diproyeksikan pada
diri manusia sehingga yang dikatakan adil adalah orang yang mengendalikan diri
dan perasaannya dikendalikan oleh akal.
Kaitan Manusia dengan Keadilan
Kita sebagai manusia juga harus adil
terhadap sesama. Keadilan tidak akan tercipta tanpa adanya manusia yang
mempunya pola pikir yang baik.
Contoh Manusia dan Keadilan
Seorang
pedagang harus berlaku adil, ia harus seimbang dalam menimbang barang
dagangannya karena bila ia dapat menyeimbangkan timbangannya, maka ia tergolong
dalam orang yang adil. Apabila ia mau berusaha untuk jujur, untuk berlaku adil,
dengan membuat timbangannya seimbang, maka ia akan mendapat hasil yang baik dan
pembeli tidak akan merasa dirugikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar